Serang, bantencom – Jambore Sastra Balai/Kantor Bahasa Regional Wilayah Tengah 2014 resmi dibuka oleh Plh. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Banten – Rukman Teddy, Serang, Selasa (24/06).
Kegiatan Jambore Sastra yang dilaksanakan mulai Tanggal 23 hingga 26 Juni ini diikuti oleh seluruh Balai/Kantor yang berada di Pulau Jawa, sebagian Kalimantan, Bali, NTB, dan NTT serta Provinsi Papua.
Dalam perkembangan dunia yang semakin maju dan pemanfaatan teknologi dan informasi yang terbuka lebar tanpa batas ruang dan waktu akan menimbulkan dampak yang sangat besar bagi perubahan kebudayaan bangsa.
“Karya sastra daerah sebagai pendukung kekayaan sastra nasional akan tetap terjaga keberadaannya apabila kita semua mampu membendung karya sastra asing, dan sastra asing yang seyogyanya hanya menjadi sebuah referensi dan sumber informasi bagi kita” ungkap Rukman Teddy.
Jambore sastra ini bertujuan untuk meningkatkan kecintaan Siswa SMA terhadap karya sastra, terutama sastra daerah, menggali potensi dan kemampuan siswa SMA dalam berkarya sastra, melestarikan karya sastra Indonesia maupun daerah dalam bidang pendidikan, serta memupuk persatuan dan kesatuan antar siswa SMA.
Kegiatan Jambore Sastra Tahun 2014 yang kali ini dilaksanakan di Provinsi Banten akan diikuti sebanyak 200 siswa sekolah tingkat menengah atas yang terdiri dari 100 siswa SLTA di Provinsi Banten dan 100 siswa dari luar Provinsi Banten. Jambore satra ini sebelumnya dilaksanakan di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
“Suatu kehormatan bagi kami yang telah ditunjuk untuk menjadi tuan rumah kegiatan jambore sastra ini, semoga para peserta dapat lebih mengenal Provinsi Banten melalui kebudayaan dan keseniannya” ungkap Kepala Kantor Bahasa Provinsi Banten – Ovi Rifai.
Kegiatan Jambore sastra ini merupakan bagian dari upaya pembinaan dan pelindungan terhadap sastra Indonesia dan daerah yang dilaksanakan oleh Kantor Bahasa Provinsi Banten, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan Nasional.(Advetorial)
