Serang, bantencom – Jelang Pilpres 09 Juli 2014 Universitas Sultan Agung Tirttayasa Banten mengadakan Deklarasi Pemilihan Umum Damai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia Periode 2014-2019 secara Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur dan Adil.
Rektor Untirta Solehudin mensinyalir maraknya isu black campign sangat meresahkan masyarakat. Oleh karenanya Untirta menyelenggarakan Deklarasi seperti ini, dengan mengundang semua pihak terkait.
Lebih lanjut Solehudin menjelaskan mempertontonkan kejelekan seseorang sangat dilarang oleh agama Islam, dalam alqur’an juga menjelaskan janganlah mempertontonkan kejelekan orang karena sama saja seperti memakan daging saudara sendiri.
Ada empat hal pemilu yang harus diperhatikan, satu money politik, dua penyelenggara pemilu harus netral, tiga partisipasi masyarakat pemilih harus cerdas terhadap calon-calon yang menjadi peserta, ke empat kepastian hukum yang jelas.
Jadikan pemilu yang menarik, sehingga trcermin demokrasi yang indah bagi masyarakat. Oleh karenanya dibutuhkan sinergitas dari seluruh elemen masyarakat.
Dalam penutup nya rektor menghimbau kepada seluruh mahasiswa hendaknya menjadi contoh bagi masyarakat untuk memilih secara adil tanpa ada tekanan, gunakan hak pilih anda sesuai dengan hati nurani.
Bc4
(ridwan)