Serang, Bantencom- Kunjungi UMKM Desa Pematang, KKM UNIBA Kelompok 41 Siap Menyumbangkan Kreativitas dalam Bidang Ekonomi dan Bisnis.
Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) merupakan salah satu program Universitas Bina Bangsa yang diharapkan mampu membangun pengalaman mahasiswa di masyarakat. Salah satunya adalah mahasiswa KKM Universitas Bina Bangsa kelompok 41 yang bertempat di Desa Pematang, Kecamatan Keragilan.
Seperti tahun sebelumnya, program KKM menjadi salah satu cara untuk mengenalkan mahasiswa agar dapat terjun langsung dan menganalisis kondisi secara langsung di lapangan. Seluruh anggota KKM UNIBA kelompok 41 pada ,Rabu (19/07) berkesempatan mengadakan kunjungan ke sebuah Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Desa Pematang, yang merupakan UMKM dengan produk kue Gipang dan kue kering lainnya. Produk UMKM ini mempunyai label “Gipang Lapis Kacang Curbo” dan sudah mendapatkan izin UMKM tahun 2014 Nomor 222.
Nabawiyah, yang merupakan owner sekaligus pelaku UMKM menyambut baik kedatangan mahasiswa KKM kelompok 41,Nabawiyah adalah salah satu warga dari kampong curug, Bonteng, Desa Pematang, usaha kue gipang ini sudah sejak lama di tekuni dan pernah mendapatkan modal usaha sebesar 15 juta rupiah dari pemerintah setempat.
Dalam kunjungan tersebut, mahasiswa KKM kelompok 41 yang berjumlah 13 orang juga berkesempatan turut serta membantu proses pembuatan kue Gipang,Kue Gipang dari Desa Pematang ini cukup laris di pasaran, dan merupakan cemilan yang cukup dikenal di Serang. Bahan utama pembuatannya adalah beras ketan, kacang tanah, gula dan asam jawa. Kue Gipang ini dijual dengan kemasan toples plastik 500 gram untuk harga Rp 35.000.
Besar harapan dalam kunjungan Mahasiswa KKM kelompok 41 Universitas Bina Bangsa ini menjadi awal yang baik untuk mendapatkan pengalaman dan wawasan yang diberikan. Selain itu, juga mengharapkan mahasiswa bisa membantu pihak UMKM untuk meningkatkan kreatifitas di bidang ekonomi dan bisnis.
Hal ini sejalan dengan tanggapan ketua kelompok 41, Wildan Firdaus, bahwa mereka sudah menyiapkan beberapa program kerja di bidang ekonomi yang semoga dapat membantu permasalahan apa saja yang dihadapi UMKM di Desa Pematang.
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kelompok 41 yaitu Sri Sukmawati, S.Pd., M.Mat mengemukakan bahwa mahasiswa yang juga sebagai masyarakat harus ikut berperan aktif dalam pertumbuhan ekonomi,semoga produk kue Gipang dan UMKM lainnya di Desa Pematang bisa berkembang dan lebih inovatif lagi untuk meningkatkan daya saing di pasaran, selain itu DPL mengharapkan pengalaman berharga ini bisa menjadi sebuah temuan yang dapat menumbuhkan diskusi positif bagaimana peran mahasiswa dalam mengembangkan potensi-potensi desa menjadi sebuah nilai ekonomis.(BC2)
