Kopenhagen, bantencom – PBSI mengirimkan pemain lapis kedua. Tim bulutangkis Indonesia tidak diperkuat sejumlah pemain terbaiknya pada Kejuaraan Dunia Bulutangksi 2014. Meski demikian, target tinggi tetap dipatok tim pelatih.
Indonesia diketahui tidak akan diperkuat ganda putra terbaik dunia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di mana Ahsan terkendala cedera pinggul. Di sektor tunggal putra, Simon Santoso juga memutuskan mundur karena terserang demam berdarah.
Di sektor ganda campuran, pasangan emas Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir juga harus absen karena Owi -sapaan akrab Tontowi- dibekap cedera.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Rexy Mainaky mengatakan bahwa Indonesia tetap punya peluang meraih hasil positif meski tanpa pemain di atas. Dia optimistis dapat meloloskan tiga wakil di final.
“Cedera dan penyakit telah melanda pemain top tetapi kami bertujuan untuk masuk tiga final. Di tunggal putra, harapan kami adalah pada Tommy Sugiarto, Kami juga berharap untuk kinerja yang baik dari ganda putri kami dan ganda campuran,” tegasnya.
Dengan demikian, Indonesia hanya berharap pada Tommy Sugiarto di sektor tunggal putra. Di ganda putra, pasangan Angga Pratama/Ryan Agung Saputro dan Makis Kido/Marcus Fernaldi Gideon jadi tumpuan.
Sektor ganda putri, ada Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari. Sedangkan di sektor ganda campuran, PBSI berharap banyak pada Praveen Jordan/Debbt Susanto atau pasangan kakak beradik, Markis Kido/Pia Zebadiah Bernadeth.
Kejuaraan dunia Bulutangkis 2014 akan digelar mulai 25–31 Agustus di Kopenhagen, Denmark. (The Star/Satria Putra) (ACF)
(ridwan)
