Serang, bantencom – Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Banten Hudaya Latuconsina mengklaim bahwa penyelenggaraan ujian nasional tahun ini jauh lebih baik dibandingkan tahun lalu, hal ini ia sampaikan saat menghadiri musrembang di hotel ratu selasa, 15 April 2014.
“Alhamdulillah penyelenggaraan Ujian Nasional tahun ini lebih baik dari tahun lalu mulai dari pendistribusian soal ujian yang sejauh ini tidak ada masalah”
lebih lanjut hudaya mengatakan bahwa tingkat kesulitan soal tahun ini lebih sulit karena semua materi soal yang menyusun adalah perguruan tinggi. Namun nilai kelulusan masih dibawah enam yaitu 5,5.
“tahun ini materi soal yang menyusun seluruhnya adalah perguruan tinggi, sehingga tingkat kesulitannya akan lebih sulit jika dibandingkan tahun lalu.” katanya
Kecurangan seperti bocornya kunci jawaban sampai saat ini pun tidak akan terjadi, karena dinas pendidikan menerapkan soal yang berbeda pada setiap siswa walaupun dalam satu kelas.Sementara beberapa siswa sebelumnya mengatakan kepada bantencom bahwa UN menjadi momok yang menakutkan karena khawatir tidak lulus, sehingga beberapa sekolah melakukan doa bersama hanya karena akan menghadapi UN.
Budaya coret-coret baju setelah kelulusan pun disoroti oleh kepala dinas dengan menghimbau kepada para siswa jika nanti lulus jangan mengadakan hura-hura dengan mencoret-coret seragamnya, lebih baik dikumpulkan dan di berikan kepada orang lain, karena masih banyak orang yang membutuhkan.
untuk mengantisipasinya, hudaya akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengawasinya. “kalau mau pesta lakukan dengan hal yang positif saja, berikan seragam itu kepada orang yang membutuhkan” sambil menutup pembicaraannya.
bc4
