Serang, bantencom – Rapat Kerja Daerah (Rakerda) XI Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Prov. Banten dibuka secara resmi oleh Sekertaris Daerah (Sekda) Banten, Ir. H. Muhadi. M.SP. di Ledian Hotel, Senin (25/11). Rakerda mengambil tema Optimalisasi Kinerja Amilin Dalam Pengelolaan Zakat Infaq Dan Sadakah di Prov. Banten. Rakerda juga mengundang pemateri, yakni Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI, Prof. Didin Hafidhuddin.
Melalui sambutannya Sekda mengharapkan kegiatan ini dapat menghasilkan terobosan terbaik dalam mencari formula pengelolaan zakat yang lebih baik di Banten. “Rakerda Bazda merupakan bagian upaya pemda Banten dalam memperhatikan kondisi masyarakat yang memerlukan uluran tangan dan perlindungan sosial dari pemerintah. “Melalui rapat ini kita ingin menguatkan tekad dalam pengelolaan zakat di Banten. Melalui unit pengumpul zakat (UPZ) yang ada di dinas, instansi, lembaga, kantor,badan biro, dan perguruan tinggi untuk dapat berpartisifasi dalam mengentaskan kemiskinan di banten melalui pengelolaan zakat”, tutur Sekda.
Sekda berharap melalui rakerda diharapkan dapat menghasil formulasi yang tepat dalam meningkatkan pengelolaan zakat di Banten sehingga terus terjadi ada peningkatan dan tidak ada lagi wajib zakat yang menyalurkan kewajibannya selain ke Bazda Banten.
Dalam kesempatan yang sama Ketua Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) Banten Prof. Suparman, mengatakan rakerda merupakan kegiatan agenda rutin bertujuan meningkatan kemampuan pengelolaan perzakatan serta evaluasi kinerja unit pengumpul zakat (UPZ) juga merancang program kerja UPZ dalam pengelolaan zakat di Banten.
Ia menuturkan saat ini di Banten ada 65 unit kerja yang belum membentuk UPZ, oleh karena itu agenda Rakerda diantaranya akan mengadakan pertemuan dengan Ketua Bazda Kab/Kota.
Suparman menggambarkan melalui kinerja Bazda Banten pada tahun 2003 dapat mengumpulkan Rp. 154 jt. dan melalui kepengurusaN Bazda Banten mengalami peningkatan 1000 % pada tahun 2012 dengan mengumpulan Rp. 1 Milyar lebih.
menurutnya Kondisi ini masih sangat potensial jika dibandingkan dengan jumlah penduduk banten serta masyarakat yang diangga mapan penghasilannya. Rakerda Bazda XI ini diikuti oleh UPZ yang ada di dinas, badan, kantor, instansi, lembaga, badan, biro, dan perguruan tinggi serta seluruh pengurus Bazda di Provinsi Banten.
Dalam rakerda ini diberikan penghargan bagi UPZ terbaik di Banten kepada UPZ DPPKD Pemprov Banten, UPZ STIA MY Banten dan penghargaan ketiga diberikan kepada UPZ Kanwil Kumham Banten.
Bc4
bantencom “civil journalism for indonesia chanel”
